Tahapan Penetapan Calon Peserta Sertifikasi 2014 memasuki Finalisasi Data Peserta Sertifikasi dan Pencetakan Format A1

Tahapan Penetapan Calon Peserta Sertifikasi 2014  memasuki Finalisasi Data Peserta Sertifikasi dan Pencetakan Format A1

Tahapan Penetapan Calon Peserta Sertifikasi Guru 2014 telah diumumkan melalui http://sergur.kemdiknas.go.id/ tepat tanggal 1 April 2014. Selanjutnya calon peserta melakukan finalisasi data peserta sertifikasi dan pencetakan Format A1 melalui AP2SG pada tanggal 1 sampai dengan 14 April 2014.
Berikut  jumlah Calon Peserta Sertifikasi Guru 2014 yang cahbrebes2010.blogspot.com dari http://sergur.kemdiknas.go.id/ pertanggal 1 April Se Jawa Tengah dengan jumlah 16.210 peserta dengan rincian sbb:
Kab. Cilacap        830 peserta
Kab. Banyumas   646 peserta
Kab. Purbalingga 344 peserta
Kab.Banjarnegara 507 peserta
Kab. Kebumen       903 peserta
Kab. Purworejo      576 peserta
Kab.  Wonosobo    367 peserta
Kab. Magelang      678 peserta
Kab. Boyolali        394 peserta
Kab. Klaten           790 peserta
Kab.Sukoharjo      465 peserta
Kab. Wonogiri      428 peserta
Kab. Karanganyar  666 peserta
Kab. Sragen           577 peserta
Kab. Grobogan     604 peserta
Kab. Blora            329 peserta
Kab. Rembang     119 peserta
Kab. Pati              340 peserta
Kab. Kudus          426 peserta
Kab. Jepara          487 peserta
Kab. Demak        334 peserta
Kab. Semarang   557 peserta
Kab. Temanggung 427 peserta
Kab. Kendal          471 peserta
Kab. Batang          241 peserta
Kab. Pekalongan   501 peserta
Kab. Pemalang      535 peserta
Kab. Tegal            471 peserta
Kab. Brebes         602 peserta
Kota Magelang    100 peserta
Kota Surakarta    433 peserta
Kota Salatiga      22 peserta
Kota Semarang   800 peserta
Kota Pekalongan  97 peserta
Kota Tegal            143 peserta

Irman Gusman : Guru yang baik adalah yang mampu melahirkan murid-murid yang kemampuan dan kepintarannya melebihi gurunya

 Irman Gusman : Guru yang  baik adalah yang mampu melahirkan murid-murid yang kemampuan dan kepintarannya melebihi gurunya

AGAM - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman mengatakan, guru yang  baik adalah yang mampu melahirkan murid-murid yang kemampuan dan kepintarannya melebihi gurunya.

Kalau murid yang dihasilkan hanya sama kualitasnya dengan guru, apalagi di bawah guru, menurut Irman, maka guru atau pendidik itu bisa disebut gagal.

"Pendidikan adalah sebuah proses yang berkelanjutan. Makanya ada ungkapan belajar itu dimulai dari ayunan hingga ke liang lahat. Pendidik sebagai pihak yang paling bertanggung jawab terhadap proses itu harus mampu melahirkan peserta didik yang lebih pintar dari guru," kata Irman Gusman seperi yang dikuti cahbrebes2010.blogspot.com dari jpnn, saat mengunjungi Kampus II, Pondok Pesantren Modern Diniyyah Pasia, Ampek Angkek Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu (30/3).

Menurut Irman, proses ajar-mengajar di pondok pesantren punya banyak kelebihan dibanding lembaga pendidikan formal lainnya. Salah satunya kata Irman menjadikan agama sebagai tuntunan ilmu.

"Di negara-negara sekuler, agama dianggap penghambat kemajuan. Sumatera Barat, khususnya di pondok pesantren ini, agama malah jadi penuntun ilmu. Artinya agama dan ilmu saling melengkapi. Itu juga sudah diterapkan oleh Pondok Pesantren Modern Diniyyah Pasia ini semenjak didirikan tahun 1928 lalu," tegas Irman Gusman.

Jadi sudah pada tempatnya semua produk Perdanya dan adat-istiadat serta nilai-nilai sosialnya kental dengan pesan-pesan agama. "Ini sangat menguntungkan masyarakat secara keseluruhan," jelas petahana DPD RI itu.

Karena fakta sejarah itu pula lah, lanjut Irman, bangsa ini mencatat Sumbar merupakan kawasan penghasil guru-guru terbaik yang menyebar ke kawasan nusantara dan Asia Tenggara.

Dalam acara silaturrahim tersebut Ketua DPD RI juga menyerahkan bantuan 10 unit komputer berikut perangkat internetnya.(fas/jpnn)

Anlysis : Bolehkah GTT diangkat sewaktu masih sekolah di SMA/SMK?????

Anlysis  : Bolehkah GTT diangkat sewaktu masih sekolah di SMA/SMK?????

Persyaratan Umum menjadi peserta PLPG 2014 memang ini:
a.  Guru yang  belum memiliki sertifikat pendidik dan  masih aktif mengajar di sekolah

b.  Memiliki kualifikasi S-1) atau D-IV kecuali PNS usia 50 tahun dan golongan IV/a 

c.  Guru yang diangkat dalam jabatan pengawas dengan ketentuan:  

d.  Sudah menjadi guru pada  suatu satuan pendidikan  (PNS atau bukan PNS)  pada saat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ditetapkan tanggal 30 Desember 2005. 
e.  Guru bukan PNS pada sekolah swasta yang memiliki SK sebagai guru tetap  minimal 2 tahun secara terus menerus  dari penyelenggara pendidikan (guru tetap yayasan), sedangkan guru bukan PNS pada sekolah negeri harus memiliki SK dari Bupati/Walikota 
f.  Pada tanggal 1 Januari 2015 belum memasuki usia 60 tahun. 

g.  Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari dokter. 

h.  Memiliki nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK).

Mohon maaf saya garis bawahi untuk point e yang di cetak tebal saya menyikapi banyak diantara guru yang ingin masuk PLPG di tahun 2014 ini karena tahun ini merupakan PLPG terakhir PLPG yang konon tanpa pakai biaya sepeserpun alias gratis sedangkan PPG kabarnya menurut cerita yang  penulis dengar pake biaya sendiri dan tak tanggung lagi kabarnya nyampe 12 jutaan entah bener entah tidak, sehingga menurut penulis mengakibatkan banyak guru yang mati matian ingin masuk PLPG dengan berbagai macam cara. 

Yang bikin geli dan merasa aneh masa umur 24 tahun 10 bulan masa kerja 07 tahun 11 bulan coba deh itu berarti umur 16 tahun SUDAH JADI GURU apa mungkin GURU SMK lagi seharusnya dikoreksi lagi buat LPMP soalnya banyak data menggelikan usia 16 atau 17 tahun itukan usia lagi masa SMA, APA BOLEH SMA SUDAH JADI GURU DIMASUKAN SK???? kecuali klo magang itupun menurut aturan kan gak boleh dimasukan SK GTT.

Kasus ini bukan kali ini saja tetapi dari tahun kemarin.......muncul lagi muncul lagi umur masih muda Masa Kerja sudah tinggi agak aneh kalo menurut saya.....18, 17, 16 tahun itu kan masa SMA belum diperbolehkan jadi guru.

Klo kelas akselerasi apa sudah dimulai tahun 2005??

Tolong kasih masukan ya buat teman-teman yg kebetulan baca artikel saya lewat koment!!!!!

Satri Brebes KaSumedangan

FORUM GURU

 TPP Non-PNS Sudah Dicairkan Rp 321,8 M

JAKARTA - Jadwal pencairan tunjangan profesi pendidik (TPP) untuk guru non PNS akhirnya terealisasi sesuai jadwal. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjadwalkan pencairan TPP guru swasta pekan ini. Rekapitulasi sementara, dana TPP sekitar Rp 321,8 miliar sudah dikucurkan.

Khusus untuk guru di SD dan SMP, pembayaran TPP guru swasta triwulan I (Januari-Maret) 2014 Kemendikbud menganggarkan sekitar Rp 596 miliar. Seperti di kutip cahbrebes2010.blogspot.com dari jpnn Direktur Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P2TK) Ditjen Pendidikan Dasar (Dikdas) Kemendikbud Sumarna Surapranata mengatakan, TPP untuk guru swasta sudah mulai dicairkan.

"Pencairan sampai saat ini terus berlansung," kata dia kemarin. Pejabat yang akrab disapa Pranata itu mengatakan, tanggungan pencairan TPP untuk triwulan I 2014 sudah disalurkan sekitar 54 persen. Jika dihitung dari total anggaran sebesar Rp 596 miliar, maka anggaran yang sudah disalurkan sekitar Rp 321,8 miliar.

Dia menuturkan pencairan yang sudah berjalan ini untuk guru-guru yang sudah mendapatkan surat keputusan (SK) pencairan TPP. Sementara itu ada tiga kelompok guru yang akan mendapatkan TPP. Yakni guru yang sudah mendapatkan SK, guru yang perlu validasi, dan guru yang tidak layak diberi SK.

Bagi guru yang diputuskan tidak layak diberi SK, otomatis tidak akan mendapatkan pencairan TPP. Guru tidak layak diberi SK diantaranya disebebakan yang bersangkutan pensiun atau meninggal dunia.

Alasan lainnya adalah sudah beralih menjadi pejabat struktural atau jabatan lain non guru. Kemudian guru yang tidak mengajar minimal 24 jam pelajaran/pekan, tidak terdaftar di rombongan belajar, dan mengajar di bawah rasio ideal (1 guru mengajar 20 siswa).

Sementara itu bagi guru yang masuk kategori perlu diverifikasi, Pranata mengatakan berpeluang mendapatkan TPP. Sampai saat ini proses validasi berjalan terus. Dia berharap para guru yang masuk kategori ini menginput data klarifikasi dengan cepat. Sehingga bisa segera mendapatkan pencairan TPP.

Mendikbut Mohammad Nuh mengatakan pencairan TPP untuk guru swasta itu akan disusul pencairan TPP untuk guru negeri. Nuh mengatakan pencairan TPP untuk guru negeri membutuhkan landasan hukum berupa peraturan menteri keuangan (PMK).

"Hari ini sedang dibahas penerbitan PMK itu. Semoga segera selesai," katanya. Dengan adanya PMK itu, dana TPP yang sudah mengendap di pemerintah kabupaten dan kota sejak 2010 bisa dicairkan kembali.

Hasil audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyebutkan bahwa uang TPP yang mengendap di kabupaten atau kota sekitar Rp 6 triliun. Sedangkan kekurangan pembayaran TPP sekitar Rp 4 triliun. Dengan kondisi itu, pemerintah tidak perlu menyiapkan dana besar untuk melunasi tunggakan TPP tadi.

Nuh mengatakan pemerintah hanya menganggarkan sekitar Rp 600 miliar untuk menutup kekurangan pembayaran TPP di 122 kabupaten dan kota. "Anggaran untuk nomboki di 122 kabupaten dan kota itu sudah disiapkan," kata dia. 

 

KILAS BREBESAN

SERTIFIKASI GURU MENUNTUT GURU LEBIH PROFESIONAL

BREBES-Era sertifikasi guru, tidaklah untuk memanjakan guru dengan tunjangan yang besar tetapi justru adanya tuntutan kepada guru untuk bekerja lebih baik dan profesional. Jangan sampai guru mendapatkan cibiran sebagai PNS yang hanya menikmati tunjangan sertifikasi tetapi tak bermutu.

“Guru-guru SMA Negeri 3 Brebes, terus meningkatkan pendidikan lanjutan, baik secara pribadi maupun yang digelar oleh pihak sekolah dan dinas pendidikan,” kata Kepala SMA 3 Brebes Drs H Bambang Gunawan MPd yang cahbrebes2010.blogspot.com kutip dari brebesnews.co disela bimbingan teknik Penilaian Kinerja Guru di Aula sekolah setempat, Jumat (21/3/14).

Bambang tidak ingin guru dan tenaga kependidikan lainnya di SMA 3 ketinggalan ilmu dibandingkan dengan peserta didiknya.
“Kalau sampai ketinggalan wawasan dan pengetahuan, ilmu yang ditransfer bisa saja kadaluwarsa,” paparnya lagi.

Menurut Bambang, kalau pengin mendapatkan output yang berkualitas tentu inputnya juga harus bagus. Untuk itu, dia terus memberi motivasi dan memberikan keleluasaan kepada guru-guru dan TU di sekolah untuk melanjutkan pendidikan.

“Di sekolah ini, hampir 100 persen bergelar sarjana bahkan juga ada yang bergelar doktor, Pa Abdul Qodir,” terangnya.

Bintek yang diikuti oleh 50 orang guru tersebut berlangsung selama sehari. Sebagai pemateri Kepala Dinas Pendidikan Kab Brebes Dr Tahroni dan Kepala SMA 3 Wanasari Sadimin MEng.

Dalam materinya, Tahroni meminta kepada guru jangan terlalu euforia dengan sertifikasi. Misalnya dengan langkah-langkah keliru dengan membelanjakan kebutuhan yang tidak urgen dan menyimpang dari peningkatan pendidikan. “Kelebihan rejeki, lebih baik untuk melanjutkan sekolah,” ajak Tahroni.

Salah seorang guru, Solikhin SPd mengatakan, dirinya merasa belum puas kalau tidak menimba ilmu lagi. Sebagai guru, sudah selayaknya menambah pengetahuan dengan melanjutkan sekolah. Dia mengaku sedang menempuh tesis untuk menyelesaikan S2.

“Teman-teman juga bersemangat sekali melanjutkan sekolah dan menambah ilmu dari berbagai sumber,” ungkapnya.

 

FORUM GURU:

GURU PENERIMA TUNJANGAN DITENTUKAN DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA

 

Nama-nama guru calon penerima tunjangan ditentukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Penerima aneka tunjangan guru tersebut dikirim secara on-line melalui Aplikasi SIM Tunjangan yang terhubung dengan Pusat. Saat ini Kemendikbud siap mewujudkan rencana pencairan sejumlah tunjangan untuk guru akhir bulan ini.

Menurut Tagor Alamsyah Harahap, M.Kom., Kepala Seksi Penyusunan Program Sub Direktorat Program dan Evaluasi Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar Kemendikbud tengah menunggu daftar nominasi guru yang diajukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

“Itu usulan dari Kabupaten/Kota untuk subsidi tunjangan fungsional, tunjangan daerah khusus, bantuan kualifikasi akademik. Semua murni usulan mereka,” kata Tagor seperti dikutip cahbrebes2010.blogspot.com dari Kemdikbud.go.id (26/03/2014).

Proses usulan calon guru penerima tunjangan dilakukan secara online. Operator Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota membuka aplikasi dan memberi check list nama-nama guru yang memenuhi syarat sejumlah kuota yang diambil dari data pokok pendidikan (Dapodik). Saat itu pula usulan data penerima tunjangan langsung terbaca di Jakarta.

Penentuan nama guru penerima tunjangan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota karena pihak tersebut dinilai mengetahui kondisi guru di lapangan. Seorang guru mendapat tunjangan atau tidak tergantung kebenaran data yang dikirim karena bisa saja guru tersebut sudah tidak memenuhi syarat.

“Seorang guru bisa juga tidak dapat tahun ini meskipun tahun lalu dapat. Hal ini bukan karena kuotanya turun, tapi sebarannya yang berubah. Jumlah kuota nasional tetap, yang memenuhi syarat makin banyak,” kata Tagor di Gedung C lantai 19, Kompleks Kemdikbud, Senayan, Jakarta.

Kualitas Dapodik tahun ini makin baik sehingga hampir semua Kabupaten/Kota datanya baik. Akibatnya, kuota yang menyebar juga banyak. Hal inilah yang membuat kuota Kabupaten/Kota tahun ini menurun padahal kuota secara nasional sama namun sebarannya menjadi lebih luas.

“Cara menghitung kuota yaitu jumlah guru yang memenuhi syarat dibagi dengan kuota nasional kali seratus persen. Kita tidak intervensi,” ujar Tagor.

Para guru dapat memantau datanya di Dapodik melalui fasilitas halaman Info PTK yang berbasis internet. Menurut Tagor verifikasi data guru secara online ini salah satu pemaksaan secara positif agar guru jangan alergi dengan internet. Jika sudah terbiasa dengan internet, guru akan bisa meningkatkan kompetensinya.

KILAS PENDIDIKAN INDONESIA

SATU TK NEGERI TIAP DESA

JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyambut baik terbitnya UU 6/2014 tentang Desa. Dengan adanya UU itu, setiap desa akan mendapatkan suntikan alokasi dana desa. Kemendikbud berharap dana itu bisa dipakai untuk pendirian sekaligus operasional TK (Taman Kanak-Kanak) Negeri di setiap desa.
 

Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PAUDNI) Lydia Freyani Hawadi mengatakan, keberadaan TK negeri saat ini sangat terbatas. Dia menuturkan saat ini jumlah TK di seluruh Indonesia mencapai 74 ribuan unit. Sedangkan jumlah TK negeri mulai di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota hanya 437 unit.

Padahal dengan status kelembagaan negeri, suatu unit TK akan lebih muda dikontrol kualitas pemenuhan standar pelayanan minimalnya (SPM). "Minimal bisa dikontrol kualitas standar sarana prasarananya dan kurikulumnya," ujar guru besar Universitas Indonesia (UI) itu yang cahbrebes2010.blogspot.com kutip dari jpnn.com

Dia mengatakan peningkatan jumlah TK negeri tidak bisa dijalankan secara alamiah. Pejabat yang akrab disapa Reni itu mengatakan, seluruh desa yang belum memiliki TK negeri bisa memanfaatkan uang atau dana alokasi desa yang jumlahnya bisa mencapai Rp 1 miliar per desa per tahun itu.

Untuk legalitas program penegerian TK itu, Reni mengatakan akan diterbitkan peraturan dari Kemendikbud. "Sekarang sedang digodok aturannya," kata dia.

Skema pendirian TK negeri itu bisa memangun dari nol atau menegerikan status TK yang sudah ada. Jika pendirian TK negeri itu menggunakan skema dari nol, upay aini sekaligus bisa mempercepat pemenuhan kebutuhan unit layanan PAUD di Indonesia.

Reni menuturkan saat ini kebutuhan lembaga layanan PAUD (formal maupun non formal) mencapai 551 ribu unit. Sedangkan yang baru terpenuhi hanya 174 ribu lembaga atau satuan PAUD (TK, kelompok bermain, tempat penitipan anak, dan sejenisnya). Itu artinya kekurangan satuan layanan PAUD mencapai 377 ribu unit.

Dia menegaskan pemenuhan kekurangan satuan layanan PAUD itu tidak bisa mengandalkan anggaran di Kemendikbud saja. Sebab saat ini Kemendikbud hanya memeliki anggaran pendirikan satuan layanan PAUD untuk 2.000 rintisan setiap tahunnya. Jika hanya mengandalkan anggaran di Kemendikbud, maka pemenuhan kebutuhan satuan layanan PAUD baru tercapai 188 tahun lagi.

"Kita di Ditjen PAUDNI berharap desa-desa yang mendapatkan alokasi dana desa ikut aktif membangun satuan layanan PAUD," paparnya.

Saat ini baru Jogjakarta saja yang mencapai angka 100 persen dalam program satu desa satu PAUD. Artinya setiap desa di Jogjakarta sudah memiliki minimal satu unit layanan PAUD.

 

FORUM GURU

GURU DI BAWAH KEMENAG DAPAT TUNJANGAN KINREJA

BAGAIMANA DENGAN GURU DI BAWAH KEMENDIKNAS??? 

 

Kabar gembira bagi para guru yang mengajar di sekolah binaan Kementerian Agama (Kemenag). Sebagai bagian dari pelaksanaan program reformasi birokrasi, Kemenag akan memberikan tunjangan kinerja (remunerasi) kepada seluruh pegawainya, termasuk yang bekerja sebagai guru.

Mulai awal tahun 2015 kebijakan reformasi birokrasi yang diikuti pemberian remunerasi ini ditargetkan akan segera terlaksana. Tetapi jika seluruh persyaratan yang ditetapkan bisa terpenuhi lebih cepat, maka program pemberian remunerasi di lingkup Kemenag bisa lebih cepat dari yang ditargetkan.

“Kita akan mengejar proses ini secepat mungkin, dan mengupayakan remunerasi berlaku mundur dari bulan Januari 2014. Kita akan usahakan,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Bahrul Hayat yang cahbrebes2010.blogspot.com kutip dari JPNN (27/03/2014).

Untuk menghindari kecemburuaan di antara sesama pegawai Kemenag, remunerasi juga diberikan kepada guru. Hal ini dikatakan Bahrul saat Rakor Implementasi Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Rencana Pemberian Tunjangan Kinerja terhadap Jabatan Fungsional Dosen,Guru, dan Pengawas di Jakarta (26/03/2014).

Bahrul mengatakan upaya peningkatan kesejahteraan bagi guru harus terus dilakukan sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Pihaknya juga akan terus meningkatkan kualitas dan kompetensi guru di sekolah-sekolah yang berada di bawah Kemenag.

SOAL UTS GENAP 2014 B. JAWA

SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2013/2014

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BREBES

SEKOLAH DASAR ......

UPTD KEC. .......

Mata Pelajaran :B. Jawa

Kelas : 5 (Lima)
Pilihan Ganda!

Semar

Semar putra Sang Hyang Tunggal lan Dewi Wiranti. Dheweke duwe sedulur loro yaiku Sang Hyang Antaga lan Bathara Guru. Sedulur telu kuwi mau asale saka endhog sing sumuwar. Nalika endhog mau dipuja dening Sang Hyang Tunggal pecah, kulite dadi Togog, putihe dadi Semar, kuningane dadi Bathara Guru. Nalika Semar isih ana kahyangan Semar jenenge Sang Hyang Ismaya lan garwane Dewi Kanastri, dene putrane Semar ana sepuluh.

Jeneng sing liya Semar iku ing antrane: Saron Sari, Ki Lurah Badranaya, Nayantaka Ismaya. Semar duwe watak sabar, jujur, ramah, seneng nglucu. Sawise ana ndonya semar dadi punakawanmomong marang satriya. Awake gendut, cendhek rupane lucu sebab mripate tansah mbrebes wae.

Semar padhepokane ana Karang Kadhempel nganggo jeneng Semar Badranaya. Duwe anak angkat telu yaiku Gareng, Petruk, lan Bagong. Semar, Gareng, Petruk lan Bagong diarani Panakawan. Panakawan tansah melu mbela marang bebener lan nglipur marang bendarane nalika lagi sedhih...........

Pilihan Ganda!

1. Jenenge  wong tuwane Semar yaiku ....

    a. Sang Hyang Antaga

    b. Sang Hyang Tunggal 

    c. Bathara Guru

    d. Togog

2. Nalika isih ana Kahyangan Semar jenenge ....

    a. Saron sari

    b. Badranaya

    c. Nayantaka

    d. Sang Hyang Ismaya

3. Sing dudu watake Semar yaiku .....

    a. sabar

    b. jujur

    c. ramah 

    d. brangasan

4. Padhepokane Semar ana ing .....

   a. Madukara

   b. Ngamarta

   c. Karang Kadhempel  

   d. Kahyangan

5. Bapak arep tindak menyang Solo.

    Ukara ing dhuwur nggunakake basa .....

    a. ngoko

    b. ngoko alus

    c. krama

    d. krama alus

6. Wulan ...... surat kanggo kancane.

    a. nulis

    b. nulisi

    c.enthuk

    d. gaweyane

7. Ana catur mungkur tegese ...

    a. ana satengah-tengahe bebaya 

    b. rebutan barang sepele

    c. wong tuwa njaluk wuruk anake

    d. ora seneng ngrasani liyan

8. Yen ora mlebu sekolah kudu nggawe layang .....

   a. ulem 

   b. pamit

   c. kitir

   d. undangan

9. Bapak nembe dhahar pisang. Basa ngokone....

   a. bapak lagi tuku gedhang 

   b. bapak lagi njupuk gedhang

   c. bapak lagi nggawa gedhang

   d. bapak lagi mangan gedhang

10. Ing ngarso sung tuladha, Ing madya mangun karsa, tut wuri handayani iku sesantine ....

    a. RA Kartini

    b. Pangeran Diponegoro

    c. Ki Hajar Dewantara

    d. Mangkunegara

11. Sapu-sapu, gedhe-gedhe, tuku-tuku, klebu tembung ......

    a. dwipurwa

    b. dwilingga 

    c. dwiwasana

    d. salin swara

12. Gambar ing ngisor iki arane .....(semar)

    a. Semar

    b. Gareng

    c. Petruk

    d. Bagong

13. Anak loro lanang kabeh diarani .....

     a. ontang-anting

     b. Pandhawa

     c. gotong mayit

     d. uger-uger lawang

14. Raden Ajeng Kartini iku pahlawan .....

     a. emansipasi 

     b. nasional

     c. pandhidhikan 

     d. revolusi

15.  Mbak Yanti dadi ..... ing rumah sakit.

     a. juru kunci

     b. juru rawat

     c. juru mudhi

     d. juru warta

16. 

     Yen ditulis latin yaiku ....

     a. Candhi Borobudur

     b. Candi  Sukuh

     c. Candi Prambanan

     d. candi Mendut

17. Pitik Walik saba kebon. Batangane ......

      a. salak

      b. nanas

      c. jeruk

      d. apel

18. Maskuambang iku arane tembang ......

      a. macapat

      b. dolanan 

      c. tengahan

      d. gede

19. Kang dlarani niyaga yaiku tukang ......

      a. ngopeni jaran

      b. sinden 

      c. dodolan

      d. nabuh gamelan

20. Nur, ibu tukokno gulu menyang  warung!

      Ukara ing dhuwur kalebu ukara .....

      a. andharan

      b. pakon

      c. pitakon

      d. tanggap

21. Putih memplak kaya .....

     a. rembulan karainan 

     b. banyu karo lenga

     c. kapuk diwusoni

     d. babadan pancing

22. Gemah ripah loh ....., tata tentrem kerta .....

     a. jinawi, raharja

     b. basuki, beya

     c. ketitik, ketara

     d. pamrih, gawe

23. Kowe aja penekan, ayo .....

     a. munggah

     b. ngalih

     c. mudhun

     d. ngadoh

24. Tembung ing ngisor iki dasanamane banyu, bumi,  yaiku .....

      a. tirta, kartika

      b. bawana, brama

      c. tirta, bawana

     d. bawana,  giri

25. Gambar ing sisih kiwa iku kasatriyane ing ..... (gambar arjuna)

     a. Jodipati

     b. Ngalengka 

     c. Ayodya

     d. Dwarawati

Isian Singkat!

26. Mburu uceng kelangan deleg tegese .....

27. Melu rekasa nanging ora ngrasakake kepenak, paribasane gupak pulut ora mangan ......

28. Tembung lingga kang diucapake diarani tembung .....

29. Kaya banyu karo lenga, sedulur sing ora bisa ......

30. Bawana, bantala, basundara, jagat, kisma, pratiwi dasanamane ....

31.                          Katur

      Bapak Sunardi, S.Pd. Guru Kelas V

                 SD negeri Karanganyar 01

                         Surakarta

    Perangan layang ing ndhuwur diarani ......

32. Candhi Borobudur pancen wujud kabudayaan kang adi .....

33. Pak Marta wong sing jembar segarane. jembar segarane tegese  ......

34.                                        yen di tulis latin dadine  ............

35. Kebo, sapi, jaran, lan wedhus iku arane .......

Uraian!

36. Gawena ukara nganggo tembung ing ngisor iki!

      a. jowal-jawil

      b. wira-wiri

      c. bola-bali

37. Gantinen nganggo basa krama!
      Eyang ora gelem mangan nganggo iwak
38. Apa tegese paribasan ing ngisor iki?
     a. Kriwikan dadi grojogan
     b. Kebo nusu gudel
39. Tulisen nganggo aksara latin!
40. Bapak mundhut Televisi ana toko
      Ukara kasebut udhalen : Jejer, Wasesa, Lesan lan Katrangane

KUNCI JAWABAN
1. B     6. A        11. B      16. C        21. C
2. D    7. D         12.D      17. B        22. A
3. D    8. B         13. D      18. A       23. C
4. D    9. D         14. A      19. D       24. C
5. B    10. C       15. B       20. B       25. A
26. Mburu barang sepele mala kelangan barang luwih gedhe
27. Nangkene
28. Dwilingga
29. Akur
30. Bumi
31. Adangiyah
32. Luhung
33. Pangampurane
34. Bocah bodho
35. Rajakaya
36. a. Bocah kok senenge jowal jawil  karo wadon
      b. Bu Yayuk wira wiri  nggoleki anake lanang
      c. Pak Nardi bola bali  neng umahku
37. Eyang mboten kersa dhahar ngagem ulam
38. a. Masalah sing sepele dadi masalah gede
      b. Wong tuwo nhaluk wuruk marang wong enom
39. aku melu menyang Surabaya
40. Bapak        mudhut           televisi             ana     toko
         J                  W                   L                     Ket. tempat

SOAL UTS GENAP 2014 IPS

SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2013/2014

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BREBES

SEKOLAH DASAR ......

UPTD KEC. .......

Mata Pelajaran :IPS

Kelas : 5 (Lima)
Pilihan Ganda!

1.  Pada awal abad ke-15 bangsa Eropa mulai mengadaka n penjelajahan samudra dengan tujuan ....

     a. menjajah bangsa lain 

     b. mencari kekayaan 

     c. menyebarkan ilmu pengetahuan 

     d. menjalin persahabatn

2. Bangsa eropa yang mendarat di Banten pada tanggal 22 Juni 1596adalah bangsa .....

     a. Portugal 

     b. Portugis

     c. Inggris

     d. Belanda

3. Belanda mengganti nama Jayakarta menjadi Batavia pada masa pemerintahan ....

     a. Jan Pieter Both

     b. Van Den Bosch

     c. J.P Coen

     d. Daendels

4. Beikut hak monopoli VOC, kecuali ....

    a. Membantu raja-raja

    b. mencetak uang 

    c. membuat senjata

    d. mengangkat pegawai 

5. Daendels membuat jalan dari Anyer-Panarukan. Jalan tersebut sekarang dikenal dengan ....

    a. Jalan Pantura

    b. Jalan Lingkar Selatan

    c. Jalan Layang

    d. Jalan Tol

6. Penderitaan rakyat Indonesia akibat tanam paksa adalah ...

    a. hasil pertanian meningkat 

    b. rakyat hidup makmur

    c. rakyat kelaparan

    d. rakyat bebas menanam

7. Raja Mataram yang menyerang VOC di Batavia adalah....

   a. Untung Suropati

   b. Sultan Ageng Tirtayasa

   c. Sultan Agung

   d. Pangeran Diponegoro

8. Kapten Pattimura berjuang melawan Belanda di daerah .....

   a. Sumatera Barat

   b. Maluku

   c. Tapanuli 

   d. Aceh

9. Strategi Belanda dalam menaklukan raja-raja di Indonesia menggunakan politik .....

   a. perang 

   b. adu domba 

   c. gerilya

   d. penjajah

10. Upacara penyerahan Sekutu kepada jepang dilaksanakan di kota ....

   a. Kalijati, Subang

   b. Jakarta

   c. Yogyakarta

   d. Surabaya

11. Kerja paksa pada zaman Jepang disebut ...

   a. rodi 

   b. romusha

   c.heiho

   d. keibodan

12. Perlawanan  terhadap Jepang di Aceh dipimpin oleh ....

    a. Teuku Umar

    b. Teuku cik Ditiro

    c. Tengku Abdul Jalil

    d. Tengku Abdul Hamid

13. Pemberontakan PETA di Blitar dipimpin oleh ....

    a. Samanhudi 

    b. Untung Suropati

    c. Kusaeri

    d. Supriyadi

14. Tokoh pejuang melawan Belanda yang berasal dari Banjarmasin adalah ....

     a. Pangeran Antasari

     b. Imam Bonjol

     c. Cik Di Tiro

     d. Pangeran Diponegoro

15. Organisasi pergeraknan kebangsaan modern  Indonesia adalah ....

     a. Muhammadiyah 

     b. Serikat Dagang Islam 

     c. Budi Utomo

     d. Tiga Serangkai

16. Kongres Pemuda yang melahirkan Sumpah Pemuda diadakan pada tanggal ....

     a. 2 Mei 1926

     b. 2 Mei 1928

     c. 28 Oktober 1926

     d. 28 Oktober 1928

17. Tujuan Perdan Mentri Kaiso mengumumkan Indonesia akan diberi kemerdekaan adalah ....

     a. agar rakyat bahagia

     b. agar sekutu dianggap penyerbu 

     c. agar para tokoh mencalonkan presiden

     d. agar rakyat berterima kasih kepada Jepang

18. BPUPKI mengadakan rapat pada tanggal 29 Mei s/d 1 Juni 1945 membahas masalah ....

     a. perangkat pemerintah

     b. dasar negara Indonesia

     c. alat keamanan negara

     d. pemimpin pemerintah

19. Berikut tokoh yang mengusulkan dasar negara adalah ....

     a. Moh. Yamin

     b. Moh. Hatta

     c. Ahmad Soebardjo

     d. Dr. Sutomo

20. Pernyataan sikap PPKI berikut ini yang benar adalah .....

     a. PPKI total diterima oleh rakyat

     b. PPKI dibentuk sebelum BPUPKI

     c. PPKI berjasa menyiapkan UUD 

     d. PPKI gagal mengesahkan UUD

21. Piagam Jakarta atau Jakarta Charter dirumuskan oleh .....

     a. BPUPKI

     b. PPKI

     c. Panitia Kecil

     d. Panitia Sembilan

22. BPUPKI dibentuk tanggal .....

      a. 1 Juni 1945

      b. 22 Juni 1945

      c. 7 Agustus 1945

      d. 29 April 1945

23. Ketua PPKI adalah ....

      a. Ir. Sukarno

      b. Drs. Moh. Hatta

      c. Ahmad Soebardjo

      d. Rajiman Wedyodiningrat

24. Sidang PPKI 19 Agustus 1945 merumuskan wilayah Indonesia dibagi menjadi ....

      a. enam Negara Bagian

      b. delapan negara bagian

      c. enam propinsi

      d. delapan propinsi

25. Tokoh pergerakan kemerdekaan yang juga dikenal sebagai penyair angkatan Pujangga 

       Baru adalah ...

       a. Ahmad Soebardjo

       b. Ir. Sukarno

       c. Muhammad Yamin 

       d. Supomo

Isian Singkat!

26.  Kerja paksa pada zaman Belanda adalah ....

27. Surat-surat RA Kartini dikumpulkan dan di terbitkan dalam sebuah buku yang berujudul ......

28. Perguruan Taman Siswa didirikan oleh ....

29. Pemberontakan rakyat Singaparna, Jawa Barat dipimpin oleh ....

30. Pada tahun 1602 Belanda mendirikan kongsi yang bernama ....

31. Pada masa Jepang organisasi Barisan Berani Mati disebut ....

32. Ketua BPUPKI adalah .....

33. Dasar negara Indonesia menurut uslan Ir. Soekarno adalah .....

34. Perjuangan bangsa Indonesia sebelum kemerdekaan bersifat ....

35. Cikal bakal pembukaan UUD 1945 adalah ....

Uraian!

36 Sebutkan hasil sidang PPKI yang pertama !

37. Sebutkan penderitaan rakyat Indonesia akibat penjajahan Belanda!

38. Sebutkan isi inti Sumpah Pemuda!

39. Tuliskan tokoh-tokoh yang  mengusulkan konsep dasar negara Indonesia!

40. Bagaimana cara kita menghargai jasa-jasa para pahlawan?

KUNCI JAWABAN

1. B     6. C      11. B       16. D        21. D

2. D     7. C      12. C       17. D        22. D

3. C     8. B      13. D       18. B        23. A

4. A     9. B      14. A       19. A        24. B

5. A     10. A    15. C       20.C        25. C

26. Rodi

27. habis gelap terbitlah terang

28. Ki hajar Dewantoro

29. KH Zaenal Mustafa

30. VOC 

31. Jibakutai

32.  Dr. Rajiman Wedyodiningrat

33. Pancasila

34. Kedaerahan 

35. Piagam Jakarta

36. - Menetapkan UUD 45 sebagai UUD NKRI

      - Ir. Sukarno dan Moh. Hatta sebagai presiden dan wakil presiden

     - Komite Nasional Indonesia sebagai pembantu presiden

37. - Kerja paksa tanpa diberi upah        - Rakyat menderita kelaparan 

      - Tanam paksa yang merugikan petani   - Penerapan pajak yang tinggi

38. Satu nusa, satu bangsa, satu bahasa Indonesia

39. Mr. Muh. Yamin, Mr. Supomo, Ir. Sukarno

40. - Rajin belajar

       - Meniru atau mencontoh sikap para pahlawan 

       - disiplin dalam segala tindakan 

       - membenci dalam segala tindakan yang merusak citra bangsa

Forum Guru

Forum Guru: Atasi Kemacetan dengan Mengorbankan Hak Anak itu Pelanggaran

Jakarta - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menilai jam masuk anak sekolah di DKI Jakarta telah mengorbankan hak-hak anak. Pengorbanan yang dibuat Pemprov DKI hanya untuk kemacetan.

"Mengatasi kemacetan dengan mengorbankan hak anak ini pelanggaran, tapi saat masih dipegang gubernur sebelumnya ini terjadi," kata Sekjen FSGI Retno Listyarti kepada detikcom, Rabu (26/3/2014).

Guru SMA 13 Jakarta Utara ini menambahkan, Pemprov DKI saat ini masih melakukan kajian untuk mengevaluasi jam masuk sekolah di Jakarta pada pukul 06.30 WIB. Bagi Retno, jam masuk sekolah tersebut kurang merugikan para siswa.

"Banyak anak mengalami gangguan pencernaan seperti maag, karena mereka baru sarapan pada istirahat pertama yakni pukul 10.00 WIB," ujar Retno berdasarkan penelitian organisasinya.

Retno menambahkan, sebagian siswa merasa tidak lapar ketika istirahat kedua yakni pukul 12.00 WIB, yang seharusnya menjadi jam makan siang. Sehingga siswa-siswa mulai makan pada pukul 15.00 WIB.

"Akibatnya terjadi maag dan jumlahnya signifikan. Catatan kami, jumlah kecelakaan pagi hari yang melibatkan anak sekolah juga meningkat," ujar Retno yang berharap Pemprov DKI menyikapi serius jam sekolah ini.

Sebelumnya psikolog anak Seto Mulyadi mengkritisi jam masuk sekolah yang terlalu pagi. Seto melihat jam 06.30 WIB terlalu memberatkan, bahkan banyak anak yang tak sempat sarapan.

"Anak menjadi seperti robot," kata Seto.

www.detik.com