Pungli Harus Hilang dari Sekolah dan Dinas Pendidikan
Medan. Walikota Medan T Dzulmi Eldin meminta agar pungutan liar (pungli) yang selama ini acap kali terjadi di sekolah-sekolah, dihilangkan. Jika masih ada ditemukan yang melakukan pungli, maka langsung ditindak tegas mulai dari mutasi sampai dengan pemecatan. "Kemarin kita menangkap tangan oknum Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan melakukan pungli kepada warga pada saat mengurus akte kelahiran. Oknum itu langsung kita tindak tegas dengan memutasinya," kata Eldin ketika menghadiri acara halal bihalal yang digelar Kadis Pendidikan Kota Medan Drs Marasutan Siregar MPd di kediamannya, di Jalan Nasional Medan, Rabu (6/8) yang cahbrebes2010.blogspot.com kutip dari MedanBisnis.Eldin selanjutnya mengungkapkan, dirinya juga mendengar ada pungli di lingkungan Dinas Pendidikan pada setiap kali penerimaan siswa baru (PSB). Hanya saja informasi itu belum bisa dibuktikannya. "Suaranya nyaring kali kita dengar namun belum bisa dibuktikan. Jika nantinya ketahuan pasti langsung ditindak tegas," ungkapnya.
Untuk itulah mantan Sekda Kota Medan itu langsung menegaskan, ke depannya dia tidak mau mendengar lagi adanya pungli di sekolah maupun kantor Dinas Pendidikan Kota Medan dengan alasan apapun.
"Kalau dulu ada kewajiban guru menyetor ke dinas, dan dinas ada kewajiban menyetor ke atasan. Makanya, apa yang saya sampaikan berhubungan dengan acara halal bihalal ke depan sudah tidak ada pungli seperti itu lagi," tegasnya seraya mengkritisi seharusnya acara halal bi halal ini dihadiri para guru.
Kemudian Eldin berharap pelayanan yang dilakukan tidak boleh karena sesuatu hal, makanya pungli itu harus dihilangkan dan memang tidak boleh dilakukan. Dia berharap dari halal bihalal yang digelar Dinas Pendidikan ini dapat menjadi momentum untuk bertekad membersihkan pungli baik di sekolah maupun di lingkunagn dinas Pendidikan Kota Medan.
"Jika ada niatan untuk membersihkan pungli, Insya Allah pendidikan di Kota Medan akan jauh lebih baik. Selain itu saya juga berharap dengan sinergitas yang dibangun Dinas Pendidikan tidak ada lagi saling mencurigai, sehingga sehingga proses belajar mengajar bisa berjalan dengan baik," harapnya.
Ke depan, kata Eldin, pendidikan yang akan dilakukan bisa berjalan dengan baik dan Pemko Medan melalui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) akan merehab semua sekolah yang rusak sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
"Kita akan membenahi sekolah supaya semua sekolah di Kota Medan menjadi sekolah favorit. Jadi, semua sama dari mulai SMA 1 Medan sampai SMA 20," ujarnya.
Eldin juga meminta kepada Kadis Pendidikan agar menggelar silaturahmi halal bihalal tidak hanya dihadiri kepala sekolah, tetapi juga guru-guru. Menurutnya, saat ini ada empat hal yang membuat guru-guru senang menyambut Lebaran, yakni gaji ke-13, insentif, rapel dan dana sertifikasi. "Empat hal ini merupakan berkah Idul Fitri yang harus disyukuri," katanya.
Kadis Pendidikan Kota Medan Drs Marasutan Siregar MPd, mengaku dugaan pungli yang disampaikan Walikota Medan baru berupa sinyalemen. Tetapi sampai saat ini belum ada laporan di lapangan. "Kalau masalah penerimaan siswa baru semua diberdayakan kepala sekolah bagaimana yang terbaik," jelasnya.
Menurut Marasutan, saat ini kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI ada dua, yakni akses pemertaan dan perluasaan. Artinya, seluruh usia sekolah harus terakses di sekolah pemerintah karena ketidakmampuan dan keterbatasan pemerintah melalui APBN dan APBD sekolah masih terbatas. Makanya muncul adanya dugaan pungli karena keterbatasan daya tampung.
"Sekarang ada juga ada yang beranggapan sekolah ini favorit semua karena penilaian masyarakat dan program masyarakat itu sendiri. Biasanya masyarakat melihat sekolah favorit dari hasil lulusan yang banyak diterima di perguruan tinggi negeri," tuturnya.
(Srimuliani Handoyokusumo; Lolos PNS Guru di lingkungan Kemenag Berau)
ReplyDeleteBerawal dari keinginan kuat untuk mengikuti test tertulis CPNS yang dilaksanakan oleh PEMDA Berau dimana saya tinggal, saya pun ikut berpartisipasi mengkutinya. Namun sebenarnya bukan sekedar hanya berpartisipasi tapi terlebih saya memang berkeinginan untuk menjadi seorang PNS. Waktu pun terus berjalan, karena tertanggal 5 Desember 2013 yang lalu saya pun mengikuti Test CPNS yang diselenggarakan oleh PEMDA Berau dengan harapan yang maksimal yaitu menjadi seorang PNS. Kini tanggal 18 Desember 2013, pengumuman test kelulusan tertulis itu diumumkan. Dengan sedikit rasa was-was dan bercampur tidak karuan menyelimuti pikiranku. Rasa pesimisku memang timbul, karena pengumuman yang di informasikan adalah tertanggal 11 Desember 2013 namun di undur tanggal 18 Desember 2013. Dengan mengucapkan BISMILLAH, aku pun masuk ke halaman kantor BKD untuk melihat hasil pengumuman test tertulis CPNS. Dan Syukur Alhamdulillah saya pun LULUS diurutan ke 3 dari 1 formasi yang aku ikuti di Kabupaten Berau Kalimantan Timur. Dan berikut peringkat screen shoot yang saya jepret menggunakan Ponsel kesayangku.
Puji Syukur tak henti-hentinya aku panjatkan ke Hadirat Allah SWT, atas rezeki yang diberikan kepadaku. Semua hasil ini saya ucapkan terimakasih kepada :
1. ALLAH SWT; karena KepadaNya kita mengemis dan memohon.
2. Suami dan Anak [DikMa]; Dukungan Do’anya sangat berharga dalam pencapaian saat ini.
3. Orang Tua, Saudara-saudaraku; Tetap mensupport aku selama 3 bulan terakhir ini, terimakasih Mama, terima kasih Kakak Perempuan ku, terima kasih Kakak Laki-laki ku tak terlepas juga buat teman-temanku terimakasih semuanya.
4. Terimakasih untuk khususnya Bpk.IR.AGUS SUTIADI M.SI beliau selaku petinggi BKN PUSAT,dan dialah membantu kelulusan saya selama ini,alhamdulillah SK saya tahun ini bisa keluar.anda ingin LULUS seperti saya silahkan anda hubungi nomor bpk IR.AGUS SUTIADI M.SI,0852-3687-2555.